Minggu lalu
sastraindonesia.com sudah bawa kalian kenalan sama prosa baru ya. Kenapa prosa
baru? Karena saat ini prosa baru lebih banyak diminati oleh penikmat sastra,
iya kan. Nah di sisi lain pasti ada yang bertanya-tanya "kalau ada yang
baru berati ada yang lama dong?". Yap, betul sekali. Sebelum lahir
jenis-jenis prosa baru yang baru berkenalan seminggu lalu, ada juga lho jenis
prosa lama. Mau kenalan juga? Boleh, kali ini sastraindonesia.com akan bawa
kalian kenalan sama prosa lama. Yuk simak.
Prosa lama merupakan
jenis prosa yang berlangsung sekitar abad ke-20an. Prosa jenis ini lebih banyak
disalurkan dari ulut ke mulut, sekalipun ditulis tetapi nama pengarang tidak
dicantumkan dengan jelas. Prosa biasanya berisi cerita yang di dalamnya
terdapat pesan kehidupan yang ingin disampaikan oleh pengarang. Apa saja
jenisnya? Yuk kenalan satu per satu.
Baca juga: Kajian dan Contoh Fonologi
1. Cerita Rakyat
Cerita rakyat menyrbar
dari mulut ke mulut. Cerita rakyat biasanya tidak diketahui siapa pengarangnya
dan selalu mengandung unsur fantasi.
2. Dongeng
Dongeng dibuat berdasarkan angan-angan atau khayalan. Dongeng bisa berupa dongeng rakyat (yang menyebar di masyarakat) dan dongeng kebudayaan (ditulis oleh pengarang dengan tujuan tertentu.
3. Fabel
Cerita fabel menampilkan
hewan hewan sebagai tokohnya, seakan hewan itu bisa berbicara dan berperilaku
seperti manusia. Fabel berisi unsur yang mendidik sehingga banyak digunakan
untuk sarana mendidik anak.
4. Epos
Epos berisi tentang
keberanian pahlawan atau leluhur. Biasanya epos menceritakan petualangan yang
berbahaya yang dilakukan oleh tokoh yang sakti.
5. Legenda
Cerita dalam legenda
berhubungan dengan sejarah yang sesuai dengan apa yang ada saat ini. Misalnya
legenda terbentuknya sebuah wilayah, negeri dan sebagainya.
6. Mitos
Mitos berkaitan erat dengan kepercayaan kuno dan biasanya identik dengan adanya makhluk halus. Hiiii serem yaa... mitos menceritakan tentang dunia ghaib dan sejenisnya yang mengandung unsur misteri.
7. Cerita Jenaka
Dari namanya pati sudah
ketebak dong ya apa itu jenaka. Ya, jenaka mengungkapkan cerita
tokohnyaadalah yang lucu, baik karena
kebodohan maupun karena kecerdikannya.
8. Cerita Pelipur Lara
Cerita pelipur lara
bertujuan untuk mengisi waktu luang dan biasanya tidak diketahui siapa pengarangnya.
Salah satu ciri dari cerita pelipur lara adalah tokoh utamanya yang bersifat
heroik dan banyak pergulatan-pergulatan hebat di dalamnya.
Baca juga: Cerpen: Aku Akan Lulus
9. Sage
Cerita sage mengandung
sejarah dan juga kepahlawanan. Cerita sage juga didominasi oleh unsur
fantasinya yang menjadikan sage pada akhirnya tidak dipercayai lagi sebagai
fakta sejarah.
10. Hikayat
Hikayat adalah cerita
rekaan Melayu kuno yang menceritakan pahlawan dalam istana. Tokoh dalam hikayat
memiliki kekuatan ghaib dan memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh manusia
lainnya.
11. Silsilah
Silsilah adalah jenis
cerita yang mengisahkan tentang keturunan. Biasanya silsilah menceritakan
tentang keturunan raja-raja Melayu.
Baca juga: Cerpen: Aku Akan Lulus
Nah itulah jenis-jenis prosa lama yang ternyata banyak sekali. Setelah ini kita mau kenalan sama siapa lagi ya? Simak terus ya dan jangan lupa komentarnya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.