Contoh Penggunaan Konjungsi
namun dan tetapi yang Benar
Sekarang saya beri contoh. Perhatikan di bawah ini, ya! J
1. Adit itu sebenarnya pintar. Namun, ia sangat malas. (Benar)
2. Adit itu sebenarnya pintar, namun ia sangat malas. (Salah)
1. Sebenarnya Nita tipe orang yang suka kerapian, tetapi dia
pemalas. (Benar)
2. Sebenarnya Nita tipe orang yang suka kerapian. Tetapi dia
pemalas. (Salah)
Biar lebih mudah dipahami, polanya gini:
1. Namun, + kalimat.
2. Kalimat, + tetapi.
Bagaimana? Sudah paham, kan? Kalau belum paham bisa colek
mimin untuk bertanya, ya. J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.