Baca Juga : Mengandung Sebuah Pesan - Sastra Indonesia Org
Apabila jatah pemain professional sudah diambil oleh pemain
titipan, apa yang terjadi? Tim tidak akan bisa bermain maksimal karena yang
masuk dalam tim bukan hasil banyak pihak. Tim kehilangan kekuatan karena
terlalu dibebani banyak kepentingan, dan terlalu banyak pesanan.
Hal itu juga akan terjadi jika seorang penulis membuat
cerita dengan membebani banyak pesan di dalamnya. Penulis ingin menyampaikan
tentang ini, menyelipkan sedikit pengetahuan, memberi pesan moral, dan lainnya,
sehingga unsur penting dalam cerita justru terabaikan.
Ada sekilas film tentang agen rahasia berkode XXX yang
diperankan oleh Vin Diesel. Di adegan
terakhir, ketika bom akan diluncurkan, para agen tidak bisa menembus markas
musuh karena dijaga seorang sniper. Sniper tersebut bersembunyi di balik
pipa-pipa yang tidak bisa dilihat para agen yang jadi sasarannya.
Agen XXX menemukan cara untuk mencari sniper tersebut. Kebetulan
mereka membawa senjata pendeteksi panas, dan agen XXX tahu kebiasaan sang
sniper adalah merokok.
“Dia pasti sedang merokok!”katanya.
Maka agen XXX menyalakan roket pendeteksi panas tersebut dan
diarahkan ke arah tembakan, sekalipun tidak tahu di mana sniper itu berada.
Roket meluncur dan mencari sumber panas ke arah rokok sang
sniper dan sang sniper mati meledak. Lalu agen XXX berteriak, “You know smoke
will kill you one day!”.
Kamu tahu rokok akan membunuhmu suatu saat!.
Setelah itu agen XXX bersama pasukannya masuk dan menyerang
markas musuh yang sudah tidak dijaga oleh sang sniper. Jadi, apa pesan yang
dapat diambil? Meskipun durasi film tersebut hampir dua jam lebih, tetapi
dialog beberapa detik itu mengingatkan “buruknya rokok.” Pesan tersebut sangat singkat
tapi tetap berisi.
Memasukkan pesan dalam sebuah cerita memiliki prinsip
sederhana. Lebih baik sedikit asalkan fokus dan kuat daripada banyak tetapi
justru membuat cerita menjadi lemah,dan akibatnya ditinggalkan.
Bagaimanapun
mengirim satu pesan yang diterima lebih baik daripada mengirim banyak pesan
tapi satu pun tidak sampai.
Baiklah, sampai disini materi hari ini. Baca juga buku 101
Dosa Penulis Pemula karya Isa Alamsyah untuk menambah wawasan karena saya juga mendapat materi
dari buku tersebut. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.