Sumber foto: Instagram @nuasa_
Aku adalah Andra, seorang siswa
biasa yang bersekolah di SMA Garuda. Ini adalah catatan ketiga yang kutuliskan
di buku ini. Kalian harus tahu, bahwa dunia maya sangat rentan diisi dengan
kepalsuan.
Dua hari yang lalu, temanku berkata bahwa dia
kehilangan tabungan di bank karena transaksi online. Katanya, dia mendapat
hadiah dari SMS. Untuk biaya pengirimannya, dia harus mentransfer sejumlah uang
ke rekening yang ada disana. Dia mengira bahwa itu pemberitahuan resmi, jadi
dia mau saja menerimanya.
Tidak banyak yang bisa kuberikan padanya selain
nasihat agar dia tidak melakukannya lagi. Aku juga menyuruhnya untuk mengurus
hal ini ke pihak bank dan polisi untuk ditindak lebih lanjut. Untungnya, dia
mau menerima saran itu.
Entah kisah apa yang akan aku tulis di buku ini.
Namun, selama aku masih bernapas dan berpijak di bumi ini, aku akan terus
menulis. Aku tidak bercita-cita untuk jadi penulis, namun dengan menulis, aku
mendapatkan ketenangan dan kebahagiaan yang tidak bisa kurasakan sebelumnya.
Keesokan paginya, dia menemuiku dan bercerita bahwa
uangnya sudah kembali lagi. Pelaku sudah berhasil ditangkap oleh polisi dan
akan dipenjarakan selama beberapa tahun.
Namun, yang sedikit membuatnya bingung adalah adanya
ganti rugi yang dia dapat. Katanya, uang itu berasal dari pihak bank. Tetapi,
setelah dikonfirmasi, ternyata pihak bank tidak melakukan itu. Lalu, siapa yang
telah memberinya?
Yah, lebih baik tidak perlu kuceritakan. Sementara
itu, aku harus berpuasa untuk beberapa hari kedepan. Ini demi menghemat uang karena
sudah terlalu banyak pengeluaran untuk semester ini. Mau bagaimana lagi, aku
harus melakukannya demi teman, kan?
Biodata:
Dilahirkan dengan nama lengkap Ahmad Murjani. Seorang
pemuda pemalu yang mulai menggeluti dunia kepenulisan sejak tahun 2017. Lebih
sering menjadi kontributor dalam beberapa karya antologi cerpen daripada jadi
juara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.