Satu tahun berlalu pasti, dan kau tetap
menanti.
Walau kau tahu pasti, itu tak akan
terjadi.
Tetap saja kau mencoba seorang diri.
Lagi lagi, air mata dengan goresan di
hati.
Lihatlah dunia kita,
Di bawah awan,
Berubah dikala hujan menerpa,
Hitam, putih, sesuai alunan.
Dunia berubah seiring waktu berlalu,
Begitupula hati manusia,
Tapi, apa tidak berlaku untukmu?
Dan juga dia?
Tak lelah kah kau menanti?
Penantian lama yang tak pasti,
Hanya berujung luka di hati.
Lebih baik kau coba meraih mimpi.
Sirna rasa terpendam dalam hati,
Bukan berarti pupus impian di hari
nanti.
Lebih baik bergerak maju,
Daripada diam tanpa laju.
Raih mimpi, sejauh jarak pesawat
berlari.
Raih mimpi, sebesar balon udara terbang
tinggi.
Daripada menanti seseorang yang tak
ingin dinanti.
Lebih baik jadi sosok
berarti.
Biodata Penulis:
Asyifa
Stina, itulah namanya. Lahir di Jakarta pada hari pahlawan tahun 1997. Bermimpi
untuk menjadi penulis yang dapat memberi inovasi dan inspirasi. Jika ingin
menghubunginya, silahkan kontak lewat email syifastina@gmail.com dan temukan dia di
akun media sosial dengan username
@syifastina. Sampai jumpa di karya penulis selanjutnya J
0 Response to "Satu Tahun - Asyifa Stina"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.