Telah kutitipkan seperca kisah
Terselip di setiap tetes basah
Sebuah cerita yang mulai entah
Tentang jalinan menjelma patah
Aroma basah yang mencumbu
Melarutkan pilu jua sendu
Rintiknya jatuh memecah resah
Kemudian di pelupuk ia merekah
Kuhapus wajah di antara rinai
Agar hati tak lagi mengandai
Sebab hujan telah memekik
Meratap sarak tak berbalik
Kularung kenangan dalam deras
Biar jejak-jejak pun terlepas
Lebur bersama pelukan hujan
Terkubur dingin dan terlupakan
GunungKidul-Kota Petir, 27022017
Tentang Penulis:
Widjayanti Ning Tyas, lahir di Gunungkidul, 8 Januari 1994. Tinggal di Gunungkidul, Jogja.Saya harap ini adalah langkah awal dalam menyalurkan bakat terpendam saya. Terimakasih.
Facebook Rhierhie Tarhie
Email: wnt_tyas@yahoo.com
Ainia Praba (nama pena), lahir di kota Jepara Bumi Kartini, 18 November. Penyuka cappuccino dan cokelat. Hobi nomor satu menonton film. Karyanya dimuat di majalah Story tahun 2011 dan di beberapa buku antologi.
Akun FB Ainia Praba
Email haibara_ai20@yahoo.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.